Ramadhan Tamu Istimewaku

                      RAMADHAN


  Sudah sampai bertamu ketempatmu namun seringkali aku ditinggal sendirian padahal katanya yg ditunggu2

* Walau sering dikatakan istimewa * namun perlakuanmu tak luar biasa.

* Oleh-olehku nyaris tak kau sentuh ... *

* Alquran hanya dibaca sekilas, * kalah dengan update status smartphone dan tontonan .... Apakah saat menunggu sahur atau berbuka ...

* Shalat tak lebih khusyu, * kalah bersaing dengan ingatan akan lebaran.

* Tak banyak kau minta ampunan, * karena sibuk dg pekerjaanmu .. & belanjaan persiapan Lebaran.

* Malam dan siang mu tak banyak dipakai berbuat kebajikan, * kalah dengan urusan duniamu ...

* Tak pula banyak kau bersedekah, * karena khawatir tak cukup buat mudik dan liburan ...

* Saudaraku, aku seperti tamu yang tak diharapkan. * Hingga, sepertinya tak kan menyesal kau kutinggalkan.

* Padahal aku datang dengan kemuliaan, seharusnya tak pulang dengan kesia2an. *

Percayalah, Aku pulang belum tentu kan bertemu kmbali ....
* Sehingga seharusnya kau menyesal telah menelantarkan ku. *

Masih ada beberapa hari lagi kita bersama,
* Semoga kau sadar sebelum aku benar-benar pulang ... *

* "Karena TIDAK ADA JAMINAN umurmu akan bertemu lagi, * di Ramadhan yg akan datang"

* Tamu istimewamu, RAMADHAN * 🙏🏻🙏🏻


EmoticonEmoticon