Memahami Ma'rifatullah DEngan Benar


Ma'rifatullah artinya mengenal Allah, mengetahuinya sesuai dengan apa yang dijelaskan dalam alQuran, dan diajarkan oleh nabiNya.

Dalam sebuah hadits Rasulullah bersabda:

لا فكرة في الرب

Artinya: Tidaklah boleh membayangkan pencipta. (Diriwayatkan oleh Abul Qasim Al Anshari dan As Suyuthi dalam tafsirnya)

Untuk memahami Ma'rifatullah tidak akan diperoleh dengan cara membayangkanNya dengan pikiran dan khayalan kita, karena hal tersebut akan mengakibatkan kesalahan yang fatal dalam memahami tentang ma'rifatullah.

Seperti yang dijelaskan dalam alQuran, bahwa Allah tidaklah serupa dengan sesuatupun dari makhlukNya, DzatNya tidak sama dengan dzat-dzat makhluk, Sifat-sifatNya tidaklah sama dengan sifat-sifat makhluk. Hal ini mengantarkan kita pada kesimpulan: bahwa pencipta tidaklah bisa dibayangkan, karena sesuatu yang terbayang di benak manusia pastilah punya serupa dengan bentuk lainnya, sementar Allah tidaklah serupa dengan sesuatu apapun.
Artinya, apapun yang muncul dalam benakmu, itu bukanlah Allah. Hal ini senada dengan yang dikatakan oleh imam Dzun Nun:
"Segala yang terlintas dalam pikiranmu, maka Allah bukanlah seperti itu".

Lalu bagaimana cara ma'rifatullah yang benar...?

Caranya dengan mempelajari alQuran dan Hadits yang menjelaskan tentang Allah, disitu sudah dijelaskan secara lengkap tentang bagaimana seseorang mengetahui penciptanya.

Yakni dengan cara mengetahui sifat-sifat yang wajib bagiNya (yang pasti adanya), seperti sifat wujud (artinya Allah ada tanpa bermula, tanpa serupa dengan makhlukNya),
Mengetahui sifat-sifat yang mustahil bagiNya (mengetahui bahwa Allah mustahil bersifat bersemayam, duduk, sifat-sifat makhluk lainnya).
Dan mengetahui sifat-sifat jaiz (yakni sifat yang secara akal diterima keberadaannya, ataupun ketiadaannya, seperti menciptakan sesuatu dari tidak ada menjadi ada, ataupun mentiadakan sesuatu dari ada menuju kemusnahan).


EmoticonEmoticon